Prototype Sistem Kontrol dan Monitoring Suhu Udara dan Air Nutrisi pada Greenhouse Hidroponik Tanaman Selada Berbasis Telegram

Abstract

Hidroponik merupakan metode bercocok tanam atau budidaya tanaman tanpa menggunakan tanah, melainkan bercocok tanam yang menggunakan air, nutrisi, serta oksigen. Pada metode hidroponik, suhu dan kelembaban merupakan variabel lingkungan yang sangat penting untuk diperhatikan pada tanaman selada hidroponik di dalam sebuah greenhouse. Pertumbuhan selada akan optimal pada kisaran suhu udara 25 °C sampai 29 °C. Kondisi suhu udara juga berpengaruh terhadap kondisi suhu air nutrisi pada media tanam hidroponik. Suhu air nutrisi yang stabil juga sangat penting agar tanaman selada dapat menyerap unsur hara dengan maksimal, suhu air yang optimal yaitu pada kisaran 18 °C sampai 25 °C. Sistem ini dirancang menggunakan beberapa komponen yang terbagi menjadi dua sistem, pertama sebagai sistem pendeteksi suhu, kedua sebagai sistem memberikan informasi pemberitahuan yaitu berupa data nilai suhu tersebut menggunakan aplikasi telegram. Harapan dari penelitian ini yaitu mempermudah petani hidroponik dalam memantau dan menjaga suhu yang dibutuhkan tanaman secara online. Perancangan sistem kontrol suhu otomatis ini menggunakan sensor DHT 11 dan DS18B20 untuk mendeteksi suhu. Untuk menjaga kestabilan suhu sesuai yang diinginkan, maka dilengkapi Fan DC yang dapat aktif secara otomatis ketika suhu panas atau melebihi setpoint yang telah diatur. Sistem ini menggunakan mikrokontroller NodeMCU yang dapat memberikan informasi secara online yaitu aplikasi Telegram. Alat yang sudah dirancang tersebut di terapkan pada greenhouse, kemudian dilakukan penelitian beserta tanaman hidroponik sebagai objek penelitiannya. Tujuan penelitian untuk mengetahui keefektifan sensor tersebut dan mengetahui cara merancang sistem.