Analisa Nilai Sir (Source Impedance Ratio) dari Impedansi Saluran Transmisi dengan Perhitungan dan Pengukuran sebagai Dasar Penentuan Tipe Proteksi Saluran Transmisi Ruas Gardu Induk Kuta dan Gardu Induk Sengkol

Abstract

Gardu Induk memiliki fungsi vital dalam pendistribusian energi listrik dan pengaturan beban penyulang yang didukungnya. Salah satu proteksi peralatan listrik pada gardu induk adalah relay. Relay digunakan untuk mendeteksi adanya gangguan dan mencegah gangguan tersebut meluas. Tipe proteksi relay saluran transmisi harus disesuaikan dengan SPLN T5.002-1: 2010. Pada penelitian ini dilakukan perhitungan nilai SIR dari impedansi saluran dengan perhitungan konvensional dan pengukuran alat uji injeksi sekunder Omicron CPC100. Selain itu, juga dilakukan perhitungan setting relay sesuai tipe proteksi yang sudah didapatkan dari nilai SIR. Hasil perhitungan pada penelitian ini adalah nilai dari SIR untuk perhitungan sebesar 4,0311 dan pengukuran sebesar 5,2535 yang termasuk ke dalam kategori saluran pendek. Dari hasil tersebut, sesuai Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2020 maka tipe proteksi yang harus digunakan adalah tipe relay Line Current Differential sebagai proteksi utama.