Pengaruh Keikutsertaan Pembelajaran Daring terhadap Perkembangan Kognitif Anak Usia 5-6 Tahun di TK Muslimat NU 51 Tamansari Wuluhan

Abstract

Perkembangan kognitif anak usia dini merupakan cara berfikir anak usia dini dalam memahami lingkungan sekitar sehingga pengetahuan yang ada di sekitarnya membuat mereka dapat memperoleh berbagai pengetahuan tentang dirinya sendiri, orang lain, hewan dan tumbuhan serta berbagai benda. Penelitian ini ingin mengetahui pengaruh keikutsertaan pembelajaran daring pada perkembangan kognitif anak usia 5-6 tahun di TK Muslimat NU 51 Tamansari Wuluhan. Penelitian menggunakan jenis penelitian kuantitatif ex post facto. Subjek penelitiannya adalah seluruh wali murid anak usia 5-6 tahun. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu angket dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu program SPSS 16 yang dilakukan dengan cara membandingkan, jika nilai x2 hitung ≤ x2 tabel maka Ho diterima dan jika x2 hitung > x2 tabel maka Ho. Dan jika signifikansi ≥ 0,05 maka Ho diterima dan jika signifikansi < 0,05 maka Ho ditolak. Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh keikutsertaan pembelajaran daring terhadap anak usia 5-6 tahun, karena perolehan nilai signifikan 0,075 ≥ 0,05 maka Ho diterima sedangkan Ha ditolak. Hal ini disebabkan karena pembelajaran hanya menggunakan whatsapp group dalam penyampaian penugasan hanya melalui voice note dan pesan teks saja tanpa penjelasan dari LKA, kurangnya peran orang tua dalam menjadi fasilitator, komunikator, orang tua tidak peduli akan tugas anaknya yang diberikan gurunya dan keterbatasan orang tua tentang teknologi.