Zonasi Tingkat Kerawanan Banjir Bandang dengan Sistem Informasi Geografis pada Sub-DAS Kaliputih Menggunakan Metode Weights-of-Evidence

Abstract

Kabupaten Jember merupakan salah satu daerah yang terjadi banjir setiap tahunnya ketika musim penghujan dan terkadang menyebabkan banjir bandang. Seperti yang terjadi pada pergantian tahun 2006 silam, Kabupaten Jember diguyur hujan deras yang menyebabkan aliran sungai Kaliputih meluap dan mmembawa material berupa lumpur serta batu-batuan. Bencana banjir bandang yang terjadi pada awal tahun 2006 tersebut menjadi musibah banjir terbesar selama beberapa tahun terakhir dan membawa kerusakan sangat besar hingga ditetapkan sebagai bencana nasional. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan daerah rawan banjir bandang di sub-DAS Kaliputih menggunakan metode Weights of Evidence (WofE) dan dengan bantuan Sistem Informasi Geografis. Analisis dalam penelitian ini dilakukan dengan mengklasifikasikan parameter penyebab kerawanan banjir yang dibagi menjadi enam kelas. Setelah itu dilanjutkan dengan menghitung bobot dari setiap kelas pada setiap parameternya menggunakan metode Weights of Evidence (WofE) yang diintegrasikan dengan Sistem Informasi Geografis (SIG) dan kemudian dilakukan proses overlay untuk membentuk peta kerawanan banjir bandang. Hasil yang didapatkan dari analisis yang sudah dilakukan yaitu sebesar 12,25% dari total wilayah di sub-DAS Kaliputih memiliki tingkat kerawanan banjir bandang yang sangat tinggi.