Hubungan Quality of Nursing Work Life dengan Komitmen Organisasi Perawat dalam Pelaksanaan Asuhan Keperawatan di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Tingkat III Baladhika Husada Jember

Abstract

Pelayanan kesehatan yang berkualitas dan secara optimal kepada klien adalah tujuan dari rumah sakit. Oleh karena itu, untuk mencapai tujuan rumah sakit memerlukan perawat yang memiliki komitmen organisasi dan kinerja yang baik. Dilihat dari tingkat komitmen organisasi perawat jika perawat memiliki tingkat komitmen organisasi yang baik akan menunjukkan kinerja yang bagus, sebaliknya jika perawat memiliki komitmen organisasi kurang maka akan menimbulkan terjadinya perpindahan kerja atau disebut sebagai kejadian turnover. Komitmen organisasi perawat adalah keyakinan perawat pada tujuan organisasi dan kemauan untuk tetap menjadi bagian dari suatu organisasi. Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi komitmen organisasi yaitu faktor personal, organisasional dan non organisasional. Salah satu faktor personal yang dapat mempengaruhi komitmen organisasi adalah Quality of Work Life (QWL). Quality of Nursing Work Life meliputi hubungan antara kehidupan kerja dan kehidupan rumah tangga, hubungan dengan rekan kerja, kenyamanan dan keamanan lingkungan kerja, serta pengembangan karir. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara Quality of Nursing Work Life (QNWL) dengan komitmen organisasi perawat di ruang rawat inap Rumah Sakit Tingkat III Baladhika Husada Jember. Penelitian ini menggunakan desain penelitian analitik korelasional dengan pendekatan cross-sectional. Variabel yang diukur dalam penelitian terdiri dari variabel independen yaitu Quality of Nursing Work Life (QNWL) sedangkan variabel dependen yaitu komitmen organisasi. Sampel dalam penelitian ini yaitu sebanyak 81 perawat ruang rawat inap Rumah Sakit Tingkat III Baladhika Husada Jember yang diambil menggunakan teknik total sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner karakteristik responden, Quality of Nursing Work Life (QNWL) dan Organizational Commitment Questionnaire (OCQ). Hasil analisis karakteristik responden dalam penelitian ini menunjukkan nilai tengah usia perawat yang bekerja di ruang rawat inap Rumah Sakit Tingkat III Baladhika Husada Jember sebesar 30 tahun dengan rentang usia antara 24 sampai 50 tahun, sebagian besar perawat berjenis kelamin perempuan, berstatus menikah, berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS), berpendidikan terakhir Ners, dan nilai tengah lama kerja adalah 4 tahun dengan rentang lama kerja 1 sampai 30 tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Quality of Nursing Work Life (QNWL) berada dalam kategori baik sebanyak 45 perawat (55,6%) dan komitmen organisasi berada pada kategori baik sebanyak 41 perawat (50,6%). Hasil analisis menggunakan spearman rank menunjukkan terdapat hubungan antara antara Quality of Nursing Work Life (QNWL) dengan komitmen organisasi perawat di ruang rawat inap Rumah Sakit Tingkat III Baladhika Husada Jember (p value = < 0,001). Keeratan hubungan adalah sedang (r = 0,434) dan memiliki arah hubungan yang positif. Hal tersebut berarti semakin baik Quality of Nursing Work Life maka semakin baik komitmen organisasi yang dimiliki perawat. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat hubungan yang positif antara Quality of Nursing Work Life (QNWL) dengan komitmen organisasi perawat di ruang rawat inap Rumah Sakit Tingkat III Baladhika Husada Jember. Saran yang dapat diberikan berdasarkan hasil penelitian yakni meninjau kembali mengenai situasi lingkungan pekerjaan perawat untuk meningkatkan Quality of Nursing Work Life (QNWL) dan komitmen perawat terhadap organisasi. Hal ini diharapkan dapat menimbulkan rasa nyaman pada perawat selama bekerja sehingga komitmen terhadap organisasi dimana ia bekerja akan meningkat.