Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/110537
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorHAMINDHANA, Galuh Ajeng-
dc.date.accessioned2022-11-02T23:25:38Z-
dc.date.available2022-11-02T23:25:38Z-
dc.date.issued2022-09-13-
dc.identifier.nim182310101035en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/110537-
dc.descriptionFinalisasi oleh Taufik Tgl 3 Nopember 2022en_US
dc.description.abstractStres kerja yang muncul pada perawat komunitas khususnya selama pada masa pandemi COVID-19 yakni dengan tugasnya dalam melakukan pencegahan penyebaran dari penularan COVID-19 pada masyarakat, namun juga menjadi beban dimana perawat komunitas juga perlu menjaga ketahanan fisik dan kesehatannya dengan risiko dapat terpapar COVID-19 juga. Pekerjaan yang dilakukan oleh perawat komunitas selama masa pandemi COVID-19 ini ditunjukkan pada penelitian (Akbar et al., 2022) yakni memberikan pelayanan kesehatan yang komprehensif, mempergunakan perkembangan informasi dan teknologi dalam memberikan informasi terkait perkembangan seputar COVID-19 dan promosi kesehatan yang menjadi tindakan preventif dalam bentuk digital, melakukan asuhan keperawatan keluarga, mengedukasi kader-kader kesehatan yang terdapat di lingkup komunitas dalam meningkatkan kesehatan selama masa pandemi COVID19, dan juga berkolaborasi dengan pihak pemerintah serta non pemerintah dalam upaya 3T (Tracing, Testing, and Treatment). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat stres kerja perawat Puskesmas Kabupaten Jember selama masa pandemi COVID-19. Desain penelitian ini adalah studi cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 26 Juli - 4 Agustus 2022 dengan menggunakan purposive sampling. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan 2 kuesioner, yaitu kuesioner data demografi responden dan kuesioner tingkat stres kerja (The Workplace Stress Scale). Analisa data dalam penelitian ini menggunakan analisa univariat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata usia perawat Puskesmas Kabupaten Jember berusia 36 tahun dengan usia minimal 23 tahun dan maksimal 57 tahun serta sebagian besar perawat Puskesmas Kabupaten Jember berjenis kelamin perempuan (64,4%) dengan tingkat pendidikan yang paling banyak adalah DIII Keperawatan (63%). Status tingkatan kerja perawat Puskesmas Kabupaten Jember paling banyak adalah PNS (52,1%). Jumlah perawat paling banyak bekerja di Puskesmas Sumbersari (20,5%) dan ruang UGD (74%) dengan lama bekerja paling banyak lebih dari 5 tahun (67,1%). Mayoritas perawat Puskesmas Kabupaten Jember telah menikah (89%) dengan memiliki penghasilan paling banyak lebih dari Rp 3.000.000 (34,2%) dan sebagian besar perawat Puskesmas Kabupaten Jember tidak pernah mengikuti pelatihan penanganan COVID-19 (82,2%). Perawat Puskesmas Kabupaten Jember mengalami stres kerja dengan tingkatan yang paling banyak berada di tingkat stres ringan (28,8%) dan paling sedikit berada di tingkat stres berbahaya (8,2%).en_US
dc.description.sponsorshipDosen Pembimbing Utama : Ns. Hanny Rasni, S.Kp., M.Kep Dosen Pembimbing Anggota : Ns. Latifa Aini S., S.Kp., M.Kep., Sp.Komen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Keperawatanen_US
dc.subjectMASA PANDEMI COVID-19en_US
dc.subjectSTRES KERJAen_US
dc.subjectPERAWAT PUSKESMASen_US
dc.titleTingkat Stres Kerja Perawat Puskesmas Kabupaten Jember Selama Masa Pandemi COVID-19en_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiKeperawatanen_US
dc.identifier.pembimbing1Ns. Hanny Rasni, S.Kp, M.Kepen_US
dc.identifier.pembimbing2Ns. Latifa Aini Susumaningrum, S.Kp., MKep., Sp.Komen_US
dc.identifier.validatorKacung-1 November 2022en_US
dc.identifier.finalizationTaufiken_US
Appears in Collections:UT-Faculty of Nursing

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Galuh Ajeng Hamindhana_182310101035.pdf
  Until 2027-11-01
4.11 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools