Pengaruh Model Pembelajaran Learning Cycle (5E) Berbasis Stem Terhadap Literasi Sains Dan Hasil Belajar Siswa Kelas X

Abstract

Literasi sains rendah pada peserta didik Indonesia ini diduga disebabkan oleh kegiatan pembelajaran yang mana belum terorientasi dengan pengembangan literasi sains. Tentunya diperlukan penambahan tingkatan kemampuan literasi sains. Hal ini dikarenakan kemampuan literasi sains ini menggambarkan mutu hasil belajar siswa di Indonesia. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengkaji bagaimana pengaruh pembelajaran biologi khususnya materi Jamur/Fungi di MAN 1 Jember yang menggunakan pembelajaran STEM yang dipadukan dengan model pembelajaran learning cycle 5e terhadap literasi sains dan hasil belajar. Penelitian dilaksanakan di MAN 1 Jember pada semester ganjil tahun ajaran 2021/2022. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen. dilakukan uji homogenitas untuk mengetahui tingkat kemampuann yang dimiliki siswa terhadap mata pelajaran Biologi yang sebelumnya telah di uji Normlaitas dengan uji Smirnov-kolmogorov. Uji homogenitas dilakukan dengan uji One-Way ANOVA. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Control-Group Post Test Only Design. Adapun teknik pengumpulan data untuk data utama menggunakan tes kemampuan literasi sains dan tes hasil belajar siswa. Sedangkan data pendukung dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan untuk kemampuan literasi sain dan hasil belajar untuk menguji hipotesis statistik adalah dengan uji Mann Whitney U Test dan Uji Independent T Test yang sebelumnya data di uji dengan uji Normlaitas Smirnov-kolmogorov melalui aplikasi SPSS 22. Berdasarkan data yang diperoleh maka dapat disimpulkan bahwa untuk tujuan penelitian yang pertama, ada pengaruh model pembelajaran learning cycle (5E) berbasis STEM terhadap literasi sains siswa kelas X MAN I Jember. Kemudian berdasarkan data yang diperoleh maka dapat disimpulkan bahwa untuk tujuan penelitian yang kedua, ada pengaruh model pembelajaran learning cycle (5E) berbasis STEM terhadap hasil belajar siswa kelas X.