Desain Sistem Pengnedali Motor DC Pada Mobil Listrik Universitas Jember Berbasis Constant Power dan Constant Speed

Abstract

Perkembangan teknologi yang semakin maju membuat inovasi dan kreativitas terus dikembangkan terlebih pada dunia otomotif khususnya mobil listrik. Pada masa sekarang keterbatasan akan bahan bakar fosil menjadikan mobil listrik dianggap sebagai salah satu alternatif untuk menjawab permasalahan keterbatasan sumber energi tersebut. Pengembangan mobil listrik dunia utamanya di indonesia, sudah banyak mengalami kemajuan. Pemerintah juga mendukung pengembangan mobil listrik dengan diadakannya kompetisi mobil listrik yang diikuti seluruh perguruan tinggi di indonesia dalam rangka mengembangkan teknologi mobil listrik dan meningkatkan kreativitas mahasiswa. Salah satu kompetisi yang diadakan pemerintah adalah Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE). Perkembangan teknologi mobil listrik tidak akan terlepas dengan penggunaan motor. Motor Direct Current adalah pilihan yang tepat dan sederhana untuk sistem penggerak mobil karena memiliki teknik kontrol kecepatan yang mudah. Motor ini memiliki beberapa kekurangan diantaranya adalah kecepatanya yang tidak stabil, mengakibatkan arus yang dibutuhkan oleh motor listrik menjadi tidak stabil. Sehingga akan berpengaruh pada konsumsi daya dan penggunaan energi sebuah mobil listrik. Sistem pengendali motor pada mobil listrik dikenal dengan sistem ECU (Electronic Control Unit), dimana ECU ini akan berperan dalam proses kontrol dan manajemen sistem elektronik pada mobil. Pada penelitian kali ini peneliti akan menggunakan sistem pengendali motor DC berbasis Constant Power dan Constant Speed dengan menggunakan sistem pengendali ini diharapkan dapat mengurangi penggunaan energi mobil listrik Sistem pengendali motor DC akan bekerja secara otomatis berdasarkan perubahan pada kondisi lingkungan. Sehingga sistem pengendali motor DC akan menyesuaikan motor sesuai dengan daya atau kecepatan yang diinginkan dengan menambah atau mengurangi nilai duty cycle Penggunaan sistem pengendali Constant Power tidak cocok digunakan pada jalan menurun dikarenakan pada saat mobil listrik berjalan menurun daya yang akan terbaca oleh sistem pengendali kurang dari daya target dengan demikian sistem pengendali akan terus menerus menambah nilai PWM untuk mengejar daya target disaat yang bersamaan mobil listrik melaju dengan cepat apabila nilai PWM terus bertambah nilai kecepatan akan terus bertambah. Berbeda dengan penggunaan sistem pengendali berbasis Constant Speed, sistem ini dapat digunakan pada jalan menurun karena jika kecepatan mobil listrik akan bertambah melebihi nilai target maka sistem pengendali akan menurunkan nilai PWM secara terus menerus hingga kecepatan yang terukur dapat disesuaikankan dengan nilai target. Penggunaan Energi paling optimal pada sistem pengendali berbasis Constant Power didapatkan oleh Constant Power dengan nilai daya target 270 Watt yang mendapatkan nilai penggunaan energi sebesar 84,5 Km/Kwh dengan waktu tempuh 799 detik Sedangkan Penggunaan Energi paling optimal pada sistem pengendali berbasis Constant Speed didapatkan oleh Constant Speed dengan nilai kecepatan target 400 RPM yang mendapatkan nilai penggunaan energi sebesar 79,8 Km/Kwh dengan waktu tempuh 788 detik