Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/107527
Title: Respon Pertumbuhan dan Kandungan Logam Berat Timbal (Pb) Dua Varietas Bayam (Amaranthus tricolor L.) yang Dibudidayakan pada Jarak Berbeda Dari Sumber Polutan
Authors: WIJAYANTI, Ira
Keywords: Logam Berat Timbal (Pb)
Bayam
Polutan
Varietas Bayam
Issue Date: 13-Jul-2021
Publisher: Fakultas Pertanian
Abstract: Konsumsi bayam yang tinggi dan kandungan gizi dibutuhkan untuk metabolisme tubuh menjadikan bayam sebagai sayur yang dianjurkan untuk dikonsumsi dalam jumlah cukup. Bayam dapat menjadi racun untuk tubuh jika terkontaminasi pencemaran logam berat seperti Timbal (Pb). Tanaman bayam dapat terpapar logam Pb salah satunya karena emisi bahan bakar kendaraan dan tingkat kemampuan yang berbeda pada setiap varietas bayam dalam mengakumulasi logam Timbal. Untuk mengatur hal tersebut, ditentukan batas maksimal cemaran logam berat Timbal oleh BPOM RI tahun 2018 yaitu 0,2 ppm. Seiring dengan meningkatnya industri dan jumlah transportasi pada era ini telah dilakukan analisis pendahuluan dengan mengambil sampel tanah, tanaman kedelai dan rumput gajah pada jarak lahan tanam 1 meter dari sumber polutan di Kecamatan Sukorambi untuk dilakukan analisis kandungan logam Pb pada tanaman. Hasil analisis laboratorium yang menyatakan bahwa kandungan Timbal telah melebihi batas maksimum yaitu 0,64 ppm pada kedelai dan 0,79 ppm pada rumput gajah. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode Split Plot yang terdiri dari 2 faktor dan 4 ulangan. Faktor pertama yaitu jarak lahan tanam dari sumber polutan dengan 3 taraf (1 meter, 100 meter dan 200 meter). Faktor kedua yaitu varietas bayam dengan 2 jenis (red dan amarin) sehingga terdapat 6 kombinasi yang menghasilkan 24 unit percobaan. Berdasarkan hasil penelitian menujukkan bahwa terdapat interaksi antara perlakuan jarak lahan tanam dari sumber polutan dan varietad yaitu pada variabel tinggi tanaman dan panjang akar. Perlakuan jarak lahan tanam dari sumber polutan berbeda nyata pada semua variabel, sedangkan perlakuan varietas berbeda tidak nyata pada semua variabel. Hasil laboratorium diketahui bahwa sampel tanaman bayam yang mengandung logam berat Timbal yaitu J1V1 dan J3V1 sebesar 0,0001% atau setara dengan 1 ppm
URI: http://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/107527
Appears in Collections:UT-Faculty of Agriculture

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
IRA WIJAYANTI - 141510501219.pdf
  Until 2027-06-07
1.84 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools