Pengembangan Media Pembelajaran Virtual Tour Berbasis Website pada Tema Cita-Citaku Kelas IV Sekolah Dasar

Abstract

Pandemi covid-19 yang merupakan wabah penyakit baru, mendesak pemerintah Indonesia melakukan peralihan dibeberapa sektor yang sering terjadi kerumunan. Salah satu sektor tersebut adalah dunia pendidikan, peralihan pembelajaran yang semula pembelajaran didalam kelas dialihkan ke pembelajaran menggunakan internet, dengan alasan memutus mata rantai penyebaran covid-19. Peralihan pembelajaran dengan strategi online ini menyebabkan beberapa guru merasa kebingungan, karena guru perlu mengajar secara online. Akibat peralihan pembelajaran, Kompetensi Dasar pada sekolah dasar mendapat pengurangan pendalaman materi, secara langsung materi yang diberikan lebih sedikit dari sebelumnya. Namun tetap saja masalah awal, yaitu pembelajaran secara online belum diselesainkan, maka dari itu perlu media pembelajaran yang dapat dijalankan secara online dan mudah diakses oleh semua peserta didik. Media pembelajaran dengan basis website, merupakan media yang dapat digunakan oleh semua peserta didik, karena website dapat diakses melalui browser. Penelitian pengembangan media pembelajaran virtual tour berbasis website bertujuan untuk menghasilkan media pembelajaran yang valid, efektif dalam aspek kognitif, dan praktis dalam penggunaan Penelitian ini menggunakan penelitian pengembangan 4-D. Penelitian dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2020/2021. Subjek penelitian merupakan peserta didik kelas IV SDN Pesawahan 1 dan peserta didik kelas IV SDN Sebaung 1. Hasil penelitian ini terlihat bahwa media pembelajaran virtual tour berbasis website pada tema cita-citaku menunjukkan hasil yang baik dan valid. Hasil validasi terakhir, media pembelajaran virtual tour berbasis website diperoleh skor rata-rata 91,5% dengan kriteria sangat layak digunakan. Hasil kepraktisan penggunaan media pembelajaran virtual tour berbasis website dengan skor ratarata 89,02%, dan hasil keefektifan media pembelajaran virtual tour berbasis website diperoleh skor rata-rata 77,05 dengan kategori efektif.. Dengan pernyataan tersebut menunjukkan bahwa pada penelitian pengembangan media pembelajaran virtual tour berbasis website dapat dikatakan layak, praktis, dan efektif untuk digunakan.