Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/107293
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorAMBARBARA-
dc.date.accessioned2022-06-24T07:45:32Z-
dc.date.available2022-06-24T07:45:32Z-
dc.date.issued2021-10-12-
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/107293-
dc.descriptionValidasi unggah file repositori_Arini Sulistyoningrum Finalisasi unggah file repositori tanggal 24 Juni 2022_Kurnadien_US
dc.description.abstractPada hasil operasi Opson VIII-2019 yang dilakukan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) bersama dengan Direktorat Jendral Bea Cukai dan Kementerian Pertanian secara serentak di seluruh Indonesia banyak ditemui pelanggaran-pelanggaran terhadap produksi pangan khususnya dalam jenis pangan yang dikemas ulang (repacking) yang sudah kadaluwarsa seperti wafer, biskuit, mie dan lain-lainnya. Produk makanan repacking kedaluwarsa tersebut apabila dikonsumsi dapat mengakibatkan keracunan seperti mual, muntah, pusing, hingga kematianen_US
dc.description.sponsorshipEdi Wahjuni, S.H., M.Hum. (Dosen Pembimbing) Rhama Wisnu Wardhana, S.H., M.H. (Dosen Pembimbing)en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Hukumen_US
dc.subjectProduk Makanan Repackingen_US
dc.titleTanggung Jawab Pelaku Usaha Atas Produk Makanan Repacking Kedaluwarsaen_US
dc.typeOtheren_US
Appears in Collections:UT-Faculty of Law

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
AMBARBARA - 170710101217.pdf
  Until 2027-04-12
2.18 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools