Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/105987
Title: Aplikasi Biofertilizer dan Pupuk Organik Cair dalam Meningkatkan Unsur Hara (N,P,K) pada Tanah Salin dan Pengaruhnya pada Pertumbuhan Kacang Hijau (Vigna radiata L.)
Other Titles: Application of Biofertilizer and Liquid Organic Fertilizer in Increasing Nutrients (N, P, K) in Saline Soil and Its Effect on Growth of Mung Bean Plants (Vigna Radiata L.).
Authors: PUSPANINGRUM, Ida Novia
Keywords: Biofertilizer
Pupuk organik cair
Tanah Salin
Tanaman Kacang Hijau
Issue Date: 26-Jul-2021
Publisher: Fakultas Pertanian
Abstract: Tanaman kacang hijau merupakan jenis tanaman polong-polongan yang banyak dibudidayakan oleh petani setelah kacang kedelai dan kacang tanah. Hasil produksi kacang hijau sering mengalami ketidakstabilan, sedangkan konsumsi kacang hijau oleh masyarakat mengalami peningkatan. Upaya untuk mengatasi masalah tersebut dengan memanfaatkan lahan marginal seperti lahan salin. Kandungan unsur hara pada tanah salin dapat diperbaiki dengan pemberian biofertilizer dan POC. Biofertilizer yang digunakan mengandung mikroorganisme Pseudomonas sp., Azotobacter sp., Azospirillum sp., Bacillus sp., dan Rhizobium. POC mempunyai kandungan unsur hara yang dapat digunakan untuk meningkatkan unsur hara seperti unsur hara NPK. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian biofertilizer dan POC terhadap kandungan unsur hara pada tanah salin serta bagaimana pengaruhnya terhadap pertumbuhan kacang hijau. Penelitian ini dilakukan menggunakan RAL faktorial dengan 2 faktor dengan 3 taraf dan 4 ulangan. Faktor pertama adalah pemberian biofertilizer dengan konsentrasi 0 mL/L air, 17,09 mL/L air, dan 34,18 mL/L air, kemudian faktor kedua adalah pemberian POC dengan konsentrasi 0 mL/L air, 55,24 mL/L air, dan 110,48 mL/L air. Tanah yang telah diberi perlakuan, diambil untuk dijadikan sebagai sampel tanah dan dianalisis kandungan unsur hara N, P, dan K. Variabel pengamatan penelitian ini adalah unsur hara (NPK) tanah, tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah polong, berat total biji. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan B2P2 mampu meningkatkan unsur hara pada tanah salin yaitu N sebesar 0,458%, P sebesar 21,215 mg/100 g, dan K sebesar 30,628 mg/100 g. Pemberian biofertilizer pengaruh sangat nyata pada tinggi tanaman dengan tinggi rata-rata sebesar 57,34 cm dan jumlah daun dengan rata-rata 18,33. Pemberian POC kulit pisang berpengaruh sangat nyata terhadap jumlah daun dengan rata-rata 17,92. Interaksi antara biofertilizer 34,18 mL/L air dan POC kulit pisang 110,48 mL/L air (B2P2) mampu meningkatkan jumlah polong kacang hijau sebesar 9,25 dan berat biji sebesar 9,75 g/tanaman.
URI: http://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/105987
Appears in Collections:UT-Faculty of Agriculture

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
doc.pdf
  Restricted Access
3.25 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools