Agens Pengendali Hayati “ Biologi Umum dan Perbanyakan Massal “

Abstract

Hubungan manusia dan serangga sangat unik disisi positif bahwa sebenarnya manusia tidak pernah bisa melepaskan diri dari pean serangga dalam kehidupannnya. Minimal ada 8 alasan hubungan manusia dans erangga 1. Serangga sebagai organisme yang penting dan menentukan dalam rantai dan jaring makanan di Planet Bumi, tanpa kehadiran serangga maka rantai dan jaring makanan akan terputus dan bumi akan mengalami katastropi 2. Serangga sebagai polinator penting bagi produksi tanaman budidaya baik pangan, sayur, buah buhan dan perkebunan, dimana kesuksesan polinasi serangga adalah 100 % 3. Sejarah kehidupan manusia di manapun di Planet Bumi selalu memanfaatkan serangga sebagai makanan seperti di Indonesia dikenal bothok tawon, sate belalang, Suku di Indoensia bagian Timur memakan larva kumbang yang menggerek tanaman sagu. 4. Manusia memanfaatkan produk yang dihasilkan oleh serangga seperti kain sutera yang terbuat dari benang sutera hasil olahan pupa ngengat Bombix mori, Madu yang dihasilkan oleh lebah madu disamping propolis, bee pollen, bee wax. Pewarna alami plitur yang dihasilkan oleh kutu lak. 5. Perkembangan ilmu pengetahuan yang banyak diinspirasi oleh biologi dan perilaku serangga seperti genetika dengan memanfaatkan lalat Drosophila melanogaster. Pengembangan helikopter diinspirisi oleh perilaku terbang terbang capung dan lalat syrphid. 6. Pengetahuan serangga menjadi penting dalam mengungkap peristiwa kriminal, karena serangga tertentu seperti lalat dapat menjadi rujukan dalam pengungkapan peristiwa kriminal melalui forensic entomology 7. Serangga sangat signifikan perannya sebagai pengurai sampah di Planet Bumi, tanpa serangga seperti dung beetle, planet bumi akan tertimbun material sampah dari feses hewan dan mungkin saja manusia