Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/104449
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorIMSIYAH, Niswatul-
dc.contributor.advisorHASAN, Fuad-
dc.contributor.authorRODIYAH, Siti-
dc.date.accessioned2021-04-27T03:31:37Z-
dc.date.available2021-04-27T03:31:37Z-
dc.date.issued2021-01-02-
dc.identifier.nimNIM160210201039-
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/104449-
dc.description.abstractSalah satu penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) di Kabupaten Jember yakni kelompok minoritas/ waria. Waria merupakan salah satu perilaku yang menyimpang dari norma sosial yang ada di masyarakat disebabkan faktor lingkungan dan bawaan. Kondisi tersebut pemicu terjadinya diskriminasi dari masyarakat sehingga menyebabkan mereka sulit diterima karena berbagai stereotype. Kondisi tersebut menyebabkan mereka tidak dapat meningkatkan produktivitasnya, karena tidak semua waria memiliki bakat maupun ketrampilan yang memadai untuk bertahan hidup. Dalam hal ini Dinas Sosial merupakan lembaga pemerintahan yang tugasnya menyiapkan bahan dan melaksanakan kegiatan, memberikan bimbingan teknis serta melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan kegiatan pelayanan dan rehabilitasi sosial. Peran dinas sosial sebagai pelayanan sosial yang membantu penyandang masalah kesejahteraan sosial dalam mengembalikan fungsi sosialnya. Pemerintah Kabupaten Jember bekerjasama dengan BLK (Balai Latihan Kerja) menyelenggarakan pelatihan tatarias yang diperuntukan bagi kelompok minoritas/ waria dengan tujuan agar mereka dapat mandiri dan berdaya secara bertahap. Berdasarkan permasalahan diatas rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu bagaimana dampak pelatihan tata rias terhadap keberdayaan waria di Kabupaten Jember. Sedangkan tujuan dari penelitian yaitu mendeskripsikan dampak pelatihan tata rias terhadap keberdayaan di Kabupaten Jember. Penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dan menjadi referensi bagi akademisi maupun praktisi yang bergerak dalam pelaksanaan bidang sosial melalui pelatihanyang berkaitan dengan topik keberdayaan, serta dapat menjadi acuan untuk penyelenggaraan program selanjutnya. Jenis penelitian yang dilakukan yakni penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penetuan tempat ditentukan dengan metode Purposive Area yaitu di Dinas Sosial Kabupaten Jember. Penentuan informan peneliti menggunakan teknik SnowballSampling dengan teknik pengumpulan data yakni observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik pemeriksaaan keabsahan data yaitu dilakukan dengan perpanjangan keikutsertaan, peningkatan ketekunan, dan teknik triangulasi yang meliputi triangulasi teknik dan triangulasi sumber. Sedangkan analisis data di lapangan pada penelitian ini menggunakan model Miles dan Huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Hasil dari penelitian yang dilakukan yaitu dampak pelatihan tata rias terhadap keberdayaan waria di Kabupaten Jember memberikan pengaruh positif bagi keberdayaan waria yang nampak yakni: 1) peningkatan kualitas sumber daya manusia yang berupa peningkatan pengetahuan, ketrampilan dan perubahan sikap; 2) Wirausaha mandiri; 3) Kemandirian ekonomi. Dengan pelatihan tersebut dapat mengembangkan ilmu dan ketrampilan peserta pelatihan sehingga ia menjadi mandiri dan berdaya. Dampak pelatihan tata rias terhadap keberdayaan waria di dukung dengan kesejahteraan dan partisipasi dalam mengembangkan masyarakat. Dengan kondisi tersebut peserta pelatihan membuka atau mengembangkan usaha sehingga adanya peningkatan ekonomi dan menjadikan mereka mandiri. Maka dapat di simpulkan bahwa dampak pelatihan tatarias terhadap keberdayaan di Kabupaten Jember dapat memberikan hasil pengembangan ketrampilan yang bisa dimanfaatkan untuk berwirausaha mandiri. Sehingga dengan begitu dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi peserta pelatihan. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa materi yang diberikan sangat singkat untuk pembelajaran meskipun demikian peserta pelatihan dapat mengikuti dengan baik. Saran dari peneliti terhadap penyelenggara program agar lebih memperbanyak materi pelatihan tata rias agar peserta pelatihan dapat memaksimalkan pengetahuan dan ketrampilan yang nantinya akan diimplementasikan dalam usaha mandirinya.en_US
dc.language.isoInden_US
dc.publisherFakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikanen_US
dc.subjectKeberdayaan Masyarakaten_US
dc.subjectKemandirian Ekonomien_US
dc.subjectPemberdayaan Wariaen_US
dc.titleDampak Pelatihan Tata Rias Terhadap Keberdayaan Waria di Kabupaten Jemberen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.prodiPendidikan Luar Sekolah-
dc.identifier.kodeprodi0210201-
Appears in Collections:UT-Faculty of Teacher Training and Education

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
SITI RODIYAH - 160210201039.pdf2.9 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools