Studi Kasus Ibu Post Vakum Ekstraksi Dengan Nyeri Akut Luka Jahit Perineum

Abstract

Ekstraksi vakum adalah tindakan obstetri yang bertujuan untuk mempercepat kala pengeluaran dengan sinergi tenaga mengedan ibu dan ekstraksi pada bayi. Salah satu resikonya yaitu robekan perineum yang memerlukan penjahitan dan menimbulkan nyeri pada ibu nifas sehingga ibu takut untuk bergerak, tidak memperhatikan kebersihan daerah jahitan dan bisa sampai efek psikologisnya. Rasa nyeri ini membuat ibu malas sehingga sering juga terjadi infeksi yang berujung kematian. Tujuan penelitian ini untuk mengeksplorasi asuhan keperawatan nifas persalinan vakum ekstraksi dengan masalah keperawatan nyeri akut di Ruang Teratai RSUD dr. Haryoto Lumajang. Metode: Desain penelitian kualitatif secara deskriptif melalui studi kasus pada 2 ibu nifas dengan luka jahit perineum (robekan derajat 2) di Ruang Teratai RSUD dr. Haryoto Lumajang. Teknik pemaparan proses asuhan keperawatan sesuai teori dan pembahasan kesenjangan yang terjadi sehingga dapat menentukan keberhasilan tujuan asuhan. Hasil: Didapatkan Ny. I P20002 dan Ny. E P20002 ibu nifas persalinan vakum ekstraksi atas indikasi pre –eklamsia dan riwayat persalinan sectio caesaria dengan nyeri akut pada luka jahit perineum di RSUD dr. Haryoto Lumajang pada bulan Juni 2019. Kedua ibu nifas dilakukan asuhan keperawatan selama 3 hari dimulai dari pengumpulan data dengan teknik wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, dan dokumentasi, dilanjutkan penatalaksanaan sesuai intervensi yang direncanakan melakukan terapi relaksasi nafas dalam, vulva hygine, mengalihkan rasa nyeri secara bertahap melalui aktifitas secara bertahap dan berkolaborasi dengan tim medis. Kesimpulan: Masalah nyeri akut pada luka jahit perineum ini sudah dirasakan berkurang oleh ibu nifas pada hari ke-2 dan hari ke-3setelah dilakukan asuhan keperawatan yang komprehensif.