Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/101614
Title: | Penerapan Konsep the New Fraud Triangle Model dalam Mendeteksi Perilaku Fraud pada Bank Syariah (Studi Kasus pada PT. Bank Syariah X Cabang Jember) |
Authors: | ARDI, Riza Dewi Al |
Keywords: | kredit Bank Syariah |
Issue Date: | 2019 |
Publisher: | MAGISTER AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS JEMBER |
Abstract: | Bank memiliki peran yang penting terkait pengelolaan keuangan pada suatu negara. Undang-Undang No. 21 tahun 2008 tentang perbankan pada pasal 1 menjelaskan bahwa bank merupakan badan usaha yang bertugas dalam menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan serta menyalurkannya kembali pada masyarakat dalam bentuk kredit atau lainnya dalam peningkatan taraf hidup rakyat banyak. Dengan demikian, bank memiliki peran penting dalam perekonomian suatu negara. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji secara mendalam bagaimana konsep the new fraud triangle model dapat digunakan untuk mendeteksi perilaku fraud pada bank syariah. Penelitian ini dilakukan pada suatu unit perbankan syariah di Kabupaten Jember. Hasil penelitian ini diharapkan dapat mengembangkan ilmu pengetahuan dan informasi tentang pentingnya manajemen Lembaga Keuangan Syariah (LKS) dalam upaya pengungkapan fraud. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian studi kasus, yaitu salah satu pendekatan yang digunakan dalam sebuah penelitian kualifatif, dengan menggunakan individu sebagai informan atas subjek penelitiannya. Studi kasus merupakan serangkaian kegiatan ilmiah yang dilakukan secara intensif, terinci dan mendalam, tentang suatu program, peristiwa, dan aktivitas (Rahardjo, 2017). teknik pengumpulan data dalam penelitian studi kasus dapat diperoleh melalui beberapa teknik yaitu studi kepustakaan, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa; (1) Tindakan fraud yang dilakukan dikarenakan gaya hidup pelaku yang melebihi dari penghasilan yang diterima. (2) Memanfaatkan posisi pekerjaan yang dimiliki mampu melakukan fraud karena tugas dan wewenang yang dimiliki. (3) Tindakan fraud yang terjadi diakibatkan oleh adanya peluang yang dimiliki. (4) tindak kecurangan juga terjadi karena personal integrity yang tidak baik dari pelaku |
URI: | http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/101614 |
Appears in Collections: | MT-Accounting |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
Riza Dewi Al Ardi.pdf | 3.11 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.