Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/101498
Title: Kestabilan Lereng Timbunan DI Atas Tanah Lunak Dengan Pemodelan Hardening Soil Dan Perkuatan Matras Bambu Akibat Beban Dinamis (Studi Kasus: Double Track Jombang – Kertosono)
Authors: Krisnamurti
Nurtjahjaningtyas, Indra
Ready, Bangun
Keywords: Kestabilan Lereng Timbunan
Tanah Lunak
Pemodelan Hardening Soil
Issue Date: 29-May-2020
Publisher: Fakultas Teknik Universitas Jember
Abstract: Pengembangan infrastruktur kereta api jalur ganda tidak selalu melewati lahan dengan daya dukung tanah yang baik, beberapa juga melewati lahan dengan lapisan tanah berkonsistensi lunak - sangat lunak. Lebih dari 10% dari luas tanah di Indonesia atau sekitar 20 juta hektar adalah tanah lunak yang terdiri dari tanah lempung lunak dan tanah gambut. Mempertimbangkan masalah pada tanah lunak yang cukup berpengaruh dalam keberhasilan pembangunan infrastruktur, perbaikan tanah harus dilakukan agar infrastruktur tidak rusak sebelum usia yang direncanakan. Perbaikan dengan sistem matras cerucuk bambu memberikan biaya yang efektif dan solusi andal untuk menjaga stabilitas timbunan dan mengurangi differential settlement. Model Elemen Hingga adalah cara numerik untuk memecahkan masalah dalam ilmu fisika dan matematika. Metode numerik ini memberikan nilai perkiraan parameter yang tidak diketahui pada sejumlah struktur nodal sistem diskrit. Hardening Soil Model (HS) standar adalah model canggih untuk memodelkan perilaku tanah. Namun, nilai kekakuan tanah dijelaskan lebih akurat dengan menggunakan tiga kekakuan masukan yang berbeda yaitu kekakuan pembebanan triaksial (E50), kekakuan unloading triaksial (Eur) dan kekakuan pembebanan satu arah (Eoed). Untuk kasus tertentu, Hardening Soil Model (HS) lebih akurat dan mendekati kondisi lapangan. Ini dapat dilihat dari beberapa penelitian sebelumnya yang menunjukkan bahwa pendekatan Hardening Soil Model (HS) sangat tipikal dengan hasil pengujian lapangan. Nilai faktor keamanan (SF) dari analisis stabilitas lereng di tanah lunak menggunakan pemodelan dengan perkuatan cerucuk dan matras bambu didapatkan nilai safety factor sebesar 2,10.
URI: http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/101498
Appears in Collections:MT-Mathematic

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Bangun Ready, S.T-161920301012 Sdh.pdf2.31 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.