Evaluasi Kelayakan Isi Buku Siswa Kelas IV Tema Indahnya Kebersamaan Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2107

Abstract

Buku teks siswa merupakan salah satu jenis bahan ajar cetak yang pada umumnya memiliki jenjang pendidikan di berbagai institusi. Buku teks adalah bahan ajar utama untuk menunjang proses pembelajaran. Pada kurikulum 2013 buku teks dibedakan menjadi dua jenis yaitu buku teks pegangan untuk guru dan buku teks untuk pegangan siswa. Buku teks hingga saat ini masih dianggap sebagai bahan yang paling utama dalam proses kegiatan belajar mengajar. Buku teks sebagai bahan ajar yang utama dikarenakan dua hal yaitu buku teks memuat materi yang sesuai dengan kebutuhan siswa yang berkaitan dengan materi pembelajaran. Penjelasan tersebut dapat disimpulkan bahwa buku teks merupakan sarana utama sebagai acuan untuk proses pembelajaran siswa maupun guru. Buku teks perlu adanya evaluasi agar dapat bermanfaat apabila digunakan pada tahun yang akan datang sesuai Kurikulum 2013 yang telah disusun dengan sangat baik agar tercapai sesuai dengan sasaran yang diinginkan. Evaluasi buku teks disesuaikan dengan standar dari segi isi, bahasa, dan grafika karena buku teks merupakan sumber belajar bagi siswa utama untuk mencapai Kompetensi Dasar dan Kompetensi Inti, peneliti menggunakan buku teks dengan revisi 2017. Menurut latar belakang tersebut peneliti menggunakan judul “Evaluasi Kelayakan Isi Buku Teks Siswa Kelas IV SD/MI Tema Indahnya Kebersamaan Kurikulum 2013 Terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Edisi Revisi 2017”. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah evaluasi. Mutrofin (2018) menjelaskan bahwa penelitian evaluasi adalah penelitian terapan yang digunakan sebagai bagian dari proses menejerial yang dilakukan untuk membantu sesuatu yang harus membuat keputusan administratif mengenai program layanan manusia. Tidak seperti penelitian teoritis, di mana ilmuan terlibat dalam sains demi kepentingannya sendiri, evaluasi secara sistematis mengkaji program layanan manusia dengan alasan pragmatis. Mutrofin (2018) menjelaskan bahwa teknik pengumpulan data evaluasi adalah pemeriksaan atau pengujian dokumen (document examination). Dokumen dapat sangat bervariasi dalam hal liputan (coverage), rincian, reliabilitas, dan konsistensi dengan dokumen lain. Teknik yang digunakan pada penelitian ini adalah dokumentasi. Analisis data pada penelitian ini adalah isi/materi mengenai buku teks siswa kelas IV SD/MI tema Indahnya Kebersamaan Kurikulum 2013 terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Analisis data ini berdasakan empat dimensi yaitu dimensi spiritual, dimensi sosial, dimensi pengetahuan, dan dimensi keterampilan. Sugiyono (2018:69) analisis data merupakan kegiatan untuk mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil catatan lapangan, dokumentasi, dan wawancara yang dikemas dengan cara mengorganisasikan data kedalam kategori, menjabarkan menjadi unit-unit tertentu, melakukan sintesa, menyusun menjadi pola, memilih hal penting yang akan dipelajari, dan kesimpulan sehingga dapat dipahami dengan mudah. Evaluasi dan pembahasan yang telah diuraikan dapat disimpulkan bahwa buku teks siswa kelas IV Tema Indahnya Kebersamaan kurikulum 2013 edisi revisis 2017 terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan termasuk dalam kategori layak dengan perolehan presentase skor kelayakan pada dimensi spiritual sebesar 79,17% kelayakan pada dimensi sosial sebesar 91,67%, kelayakan pada dimensi pengetahuan sebesar 90,27%, kelayakan pada dimensi keterampilan sebesar 85,41%. Perolehan presentase skor tersebut sudah dinilai berdasarkan kriteria yang telah dipaparkan sebelumnya maka dari itu kelayakan buku teks siswa ini sudah melewati adanya proses evaluasi. Hasil penelitian yang telah dilakukan terdapat beberapa saran yang dapat memeberikan sedikit sumbangan berupa pemikiran yang digunakan untuk meningkatkan kemampuan dalam bidang pendidikan terutama pada media pembelajaran berupa buku teks siswa. Adapun saran yang dapat penulis berikan yaitu (1) Bagi penyusun, harus meneliti kembali mengenai konsep-konsep yang telah disajikan pada buku teks siswa dan memperbaiki kesalahan konsep. (2) Bagi pendidik, harap meneliti kembali buku teks siswa yang telah dipakai sebagai sumber belajar karena tidak jarang buku yang beredar masih terdapat kesalahan serta hal-hal lain yang menunjang kaulitas sajian materi buku tersebut. (3) Bagi siswa, memiliki sifat kritis (4) Bagi peneliti selanjutnya, perlu dilakukan lanjutan penelitian karena akan muncul permasalahan baru yang berbeda dari kajian penelitian ini.