Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/101351
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.advisor | Sunardi | - |
dc.contributor.advisor | Alfarisi, Ridho | - |
dc.contributor.author | Khofifah, Lailatul | - |
dc.date.accessioned | 2020-10-27T01:59:31Z | - |
dc.date.available | 2020-10-27T01:59:31Z | - |
dc.date.issued | 2020-05-14 | - |
dc.identifier.nim | 160210204056 | - |
dc.identifier.uri | http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/101351 | - |
dc.description.abstract | Sumber belajar merupakan komponen penunjang dalam kegiatan belajar mengajar. Sumber belajar yang sering digunakan di sekolah umumnya berbentuk cetak, salah satunya buku teks. Penggunaan buku teks penting dalam kegiatan pembelajaran, selain membantu guru menyampaikan materi pembelajaran juga membantu peserta didik untuk dapat belajar secara mandiri dengan menemukan sendiri, berpikir kreatif, aktif, serta kritis dalam menanggapi permasalahan terkait materi pembelajaran. Pelaksanaan pembelajaran pada Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI) dilakukan dengan pendekatan tematik terpadu, kecuali untuk mata pelajaran matematika dan pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan (PJOK) sebagai mata pelajaran yang berdiri sendiri atau terpisah bagi kelas tinggi yaitu kelas IV, V dan VI. Cakupan materi matematika di SD salah satunya yaitu pecahan. Pecahan merupakan materi yang penting dalam pembelajaran matematika karena diperlukan keterampilan, penguasaan serta pemahaman konsep yang perlu memperhatikan tingkatan berpikir peserta didik. Oleh karena itu, penyajian materi pecahan dalam buku teks matematika harus diajarkan kepada peserta didik sesuai dengan tahapan perkembangan berpikir/kognitif anak dalam pemerolehan konsep matematika. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menelaah penyajian materi pecahan pada buku teks matematika kelas IV SD berdasarkan teori Bruner. Teori belajar Bruner dinilai sesuai diterapkan pada pembelajaran matematika khususnya materi pecahan karena menuntut peserta didik untuk dapat berpikir sesuai dengan tingkatan atau perkembangan kognitifnya, serta mementingkan proses konstruksi pengetahuan oleh peserta didik mulai dari penerimaan pengetahuan, transformasi pengetahuan hingga dapat mengevaluasi atau melakukan penilaian dari pengetahuan yang telah diperoleh. Sumber data dalam penelitian ini adalah buku teks matematika kelas IV SD dengan judul “Dunia Matematika” dan penulis Indriyastuti, yang diterbitkan oleh PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode dokumentasi. Metode dokumentasi digunakan untuk memperoleh data tentang penyajian materi pecahan dalam buku teks matematika. Instrumen penelitian yang digunakan berupa lembar analisis penyajian materi pecahan pada buku teks matematika. Metode analisis data yang digunakan yaitu analisis isi (content analysis). Data yang dianalisis adalah penyajian materi pecahan dalam buku teks matematika kelas IV SD. Hasil analisis penyajian materi pecahan pada buku teks matematika kelas IV SD berdasarkan dalil/teorema Bruner yaitu dalil konstruksi, dalil notasi, dalil kekontrasan dan variasi serta dalil konektivitas sebagai berikut: (1) materi bilangan pecahan memiliki persentase penyajian sebesar 65%; (2) materi pecahan senilai persentase penyajiannya sebesar 86%; (3) materi bentuk-bentuk pecahan persentase penyajiannya sebesar 78%; (4) materi taksiran persentase penyajiannya sebesar 86%; dan (5) materi penerapan pecahan persentasenya sebesar 69%. Persentase untuk penyajian materi pecahan secara keseluruhan adalah sebesar 77%, sehingga dapat dikatakan penyajian materi pecahan pada buku teks matematika termasuk dalam kategori baik dan telah sesuai dengan teori belajar Bruner. Hasil analisis tahap pembelajaran Bruner dalam materi pecahan menunjukkan persentase secara keseluruhan yaitu untuk tahap enaktif sebesar 49%, tahap ikonik sebesar 69%, dan tahap simbolik sebesar 89%. Penerapan tiga tahap pembelajaran bergantung pada tingkatan perkembangan kognitif peserta didik. Semakin tinggi tingkatan berpikir peserta didik, maka cara berpikir peserta didik semakin abstrak sehingga tidak memerlukan benda konkret dalam memperoleh suatu konsep. | en_US |
dc.language.iso | Ind | en_US |
dc.publisher | Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan | en_US |
dc.subject | Materi Pecahan | en_US |
dc.subject | Teori Bruner | en_US |
dc.subject | Teks Matematika | en_US |
dc.title | Analisis Penyajian Materi Pecahan Berdasarkan Teori Bruner Pada Buku Teks Matematika Kelas IV SD Kurikulum 2013 | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |
dc.identifier.prodi | Pendidikan Guru Sekolah Dasar | - |
dc.identifier.kodeprodi | 0210204 | - |
Appears in Collections: | UT-Faculty of Teacher Training and Education |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
LAILATUL KHOFIFAH 160210204056 Sdh.pdf | 5.24 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.
Admin Tools