Ritual Petik Laut Muncar: Ekspresi Identitas dan Kedaulatan Masyarakat Nelayan atas Laut

Abstract

Tulisan ini bertujuan menjelaskan ritual petik laut sebagai identitas dan kedaulatan masyarakat nelayan Muncar atas pengelolaan laut. Identitas secara kultural merupakan penciri yang membedakan masyarakat nelayan Muncar dengan yang lainnya. Sedangkan kedaulatan merupakan kewenangan untuk mengelola laut sebagai lahan penghidupan masyarakat. Kewenangan mengandung maksud melindungi, mengembangkan, dan memanfaatkan laut sebagai sumber penghidupan. Dengan menggunakan metode etnografi penelitian diawali dengan menghimpun data dari sumber pustaka dan dilengkapi dengan data lapangan yang diperoleh melalui observasi, partisipasi, dan wawancara mendalam dengan informan kunci, yaitu ketua paguyuban nelayan, pemerintah desa, dan pengelola pasar ikan Muncar. Interpretasi data dilakukan secara semiotis dengan menempatkan setiap data sebagai tanda budaya yang saling berkaitan. Oleh karena itu, interpretasi data dilakukan dengan melihat hubungan antardata secara keseluruhan, untuk mendapatkan simpulan secara komprehensif. Fokus tulisan ini pada permasalahan identitas ritual sebagai identitas budaya dan kedaulatan atas laut sebagai wilayah yang menjadi lahan penghidupan masyarakat nelayan Muncar.