ANALISIS EFEKTIVITAS PROGRAM GERAKAN SITUBONDO BEBAS JENTIK (GESIT BATIK) DALAM MENINGKATKAN ANGKA BEBAS JENTIK (ABJ) DI KABUPATEN SITUBONDO TAHUN 2014
Abstract
Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit infeksi yang disebabkan
oleh virus dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Hingga
saat ini masih belum ada obat anti virus dan vaksin virus dengue untuk mencegah
DBD, sehingga pengendaliannya ditujukan untuk memutus rantai penularan yaitu
dengan pengendalian vektor. Usaha pengendalian dan pemberantasan vektor DBD
di Kabupaten Situbondo dilakukan melalui program Gerakan Situbondo Bebas
Jentik (Gesit Batik). Tujuan dari program ini yaitu meningkatkan Angka Bebas
Jentik (ABJ) dan menurunkan angka kesakitan akibat DBD. Gesit Batik
dilaksanakan di dua kecamatan yaitu Kecamatan Panji dan Kecamatan Situbondo,
dimana terdapat 3 Kelurahan yaitu Kelurahan Mimbaan, Dawuhan dan Patokan.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas program Gesit
Batik dalam meningkatkan ABJ di Kabupaten Situbondo pada tahun 2014. Jenis
penelitian ini adalah deskriptif dengan menggunakan pendekatan sistem untuk
mengetahui input, proses dan output program Gesit Batik. Penelitian ini dilakukan
di 3 Kelurahan yaitu Kelurahan Mimbaan, Dawuhan dan Patokan, Puskesmas
Panji dan Puskesmas Situbondo, Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo serta
Sekolah Dasar yang terlibat dalam program Gesit Batik.
Collections
- UT-Faculty of Public Health [2227]