Show simple item record

dc.contributor.authorRAHMAWATI, Dhita Putri
dc.date.accessioned2025-10-24T08:11:33Z
dc.date.available2025-10-24T08:11:33Z
dc.date.issued2025-01-17
dc.identifier.nim212210101031en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/128444
dc.descriptionFinalisasi unggah file repositori tanggal 24 Oktober 2025_Kurnadien_US
dc.description.abstractTanaman cengkeh merupakan salah satu tanaman yang terkenal karena memiliki aktivitas antioksidan yang kuat. Seluruh bagian tanamannya dapat menghasilkan minyak, namun pada bagian daun terdapat kandungan senyawa eugenol. Senyawa eugenol merupakan salah satu senyawa golongan fenol yang memiliki aktivitas antioksidan yang tinggi. Penggunaan minyak atsiri, jika digunakan secara langsung berpotensi memiliki sifat yang dapat mengiritasi kulit sehingga perlu dilakukan formulasi sediaan. Formulasi sediaan harus disesuaikan dengan tujuan penggunaan, aman, dan nyaman ketika digunakan pada kulit, sehingga dipertimbangkan untuk memilih sediaan dalam ukuran nano supaya memiliki kemampuan yang baik dalam menembus dinding sel. Nanoemulgel merupakan sediaan yang terdiri dari nanoemulsi yang ditambahkan ke dalam basis gel untuk memperbaiki sifat fisik dari nanoemulsi yang memiliki sifat tidak nyaman karena berminyak serta memiliki viskositas dan daya sebar yang buruk. Nanoemulsi ini dibuat dengan menggunakan surfaktan Tween 80 dan kosurfaktan PEG 400 selanjutnya dilakukan uji evaluasi nanoemulsi sehingga didapatkan nilai % transmitan 99,51%; ukuran droplet 12 nm; indeks polidispersitas 0,128; dan nilai zeta potensial -11,8 mV. Pembuatan nanoemulgel dilakukan dengan menambahkan nanoemulsi dalam basis gel. Gelling agent yang digunakan adalah karbopol yang dikombinasikan dengan TEA sebagai alkalizing agent supaya dihasilkan gel yang baik. Komposisi karbopol dan TEA yang akan ditambahkan ini harus di optimasi terlebih dahulu supaya menghasilkan nanoemulgel yang optimum. Optimasi dilakukan dengan menggunakan metode desain faktorial untuk mengetahui pengaruh dari karbopol dan TEA terhadap karakteristik fisik nanoemulgel. Konsentrasi karbopol dan TEA yang digunakan adalah 1,5% - 4%. Basis gel dibuat dengan cara mengembangkan karbopol dalam aquadest kemudian ditambahkan TEA. Nanoemulsi ditambahkan sedikit demi sedikit pada basis gel hingga terbentuk nanoemulgel. Selanjutnya dilakukan analisis menggunakan software design expert sehingga didapatkan hasil karbopol berpengaruh dalam penurunan pH, peningkatan viskositas, dan penurunan daya sebar. Konsentrasi TEA berpengaruh terhadap peningkatan pH, peningkatan viskositas, dan penurunan daya sebar. Interaksi antara karbopol dan TEA berpengaruh pada peningkatan viskositas dan penurunan daya sebar. Berdasarkan hasil analisis software design expert maka didapatkan formula optimum yaitu pada konsentrasi karbopol 1,5% dan TEA 1,5% dengan karakteristik fisik meliputi pH 6,193; daya sebar 6,4; dan viskositas 100 dPa.s. Formula optimum yang telah didapatkan selanjutnya dilakukan uji verifikasi dan uji aktivitas antioksidan. Hasil uji verifikasi menunjukkan bahwa pada semua respon memiliki Sig. (2-tailed) > 0,05 yang berarti bahwa hasil percobaan tidak berbeda signifikan kemudian dilakukan uji aktivitas antioksidan didapatkan nilai IC50 sediaan nanoemulgel minyak daun cengkeh sebesar 6,62% dan tergolong dalam aktivitas antioksidan yang sangat kuat.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Farmasien_US
dc.subjectMinyak Daun Cengkeh (Syzygium aromaticum)en_US
dc.subjectOptimasi Karbopolen_US
dc.subjectTrietanolaminaen_US
dc.subjectNanoemulgelen_US
dc.titleOptimasi Karbopol dan Trietanolamina dalam Sediaan Nanoemulgel Minyak Daun Cengkeh (Syzygium aromaticum) sebagai Antioksidan Topikalen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiS1 Farmasien_US
dc.identifier.pembimbing1apt. Lidya Ameliana, S.Si., M.Farmen_US
dc.identifier.pembimbing2Dr. apt. Budipratiwi Wisudyaningsih, S.Farm., M.Scen_US
dc.identifier.validatorrevaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record