Show simple item record

dc.contributor.advisorYasa, I Wayan
dc.contributor.advisorMoh Ali
dc.contributor.authorPramita Damayanti, Ayu
dc.date.accessioned2020-07-23T02:52:23Z
dc.date.available2020-07-23T02:52:23Z
dc.date.issued2019-04-23
dc.identifier.nim150710101147
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/99918
dc.description.abstractHukum kewarisan merupakan hal yang sangat penting di lingkup kehidupan manusia karena apabila terjadi perisitiwa hukum yaitu meninggalnya seseorang yang mengakibatkan keluarga merasa kehilangan seseorang yang dicintainya dan sekaligus akan menimbulkan akibat hukum pula. Setelah meninggalnya seseorang tersebut, pewaris meninggalkan beberapa peninggalan yang akan diwariskan kepada ahli warisnya. Oleh sebab itu pihak keluarga yang ditinggalkan secara langsung akan melanjutkan bagaimana pengurusan hak-hak kewajiban dari seseorang yang meninggal tersebut. Peninggalan tersebut salah satunya berupa pemilikan hak atas tanah. Namun hingga saat ini masih ada permasalahan di masyarakat yang pada dasarnya ahli waris tersebut menerima hak milik atas tanah dari pewarisnya yang dahulu tanah tersebut diperoleh dari jual beli di bawah tangan yang hanya dibuktikan dengan selembar kwitansi, selain itu saat akan melakukan proses balik nama sertipikat tanah tidak dapat dilaksanakan karena tidak terdapat Akta Jual Beli Tanah yang dibuat oleh Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT), keberadaan pihak penjual ataupun ahli warisnya tidak diketahui keberadaannya. Sehingga berdasarkan permasalahan tersebut dapat dibuat rumusan masalah mengenai apakah akibat hukum yang diterima ahli waris jika peralihan hak atas tanahnya diperoleh dari jual beli di bawah tangan, kemudian apakah wujud perlindungan hukum bagi ahli waris jika peralihan hak atas tanahnya diperoleh dari jual beli di bawah tangan hingga apakah upaya yang yang dapat ditempuh ahli waris terhadap akibat hukum yang diterima jika peralihan hak atas tanahnya diperoleh dari jual beli di bawah tangan. Penulisan skripsi ini mempunyai tujuan, yang dibagi menjadi 2 (dua) yaitu tujuan umum dan tujuuan khusus. Tujuan umum dari penulisan skripsi ini yaitu memenuhi tugas akhir sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Jember. Tujuan khusus dalam penulisan skripsi ini yaitu untuk mengetahui dan memahami akibat hukum yang diterima ahli waris, untuk mengetahui wujud perlindungan hukum bagi ahli waris dan untuk mengetahui upaya yang dapat ditempuh ahli waris jika peralihan hak atas tanahnya diperoleh dari jual beli di bawah tangan.en_US
dc.language.isoInden_US
dc.publisherFakultas Hukum Universitas Jemberen_US
dc.subjectAhli Warisen_US
dc.titlePerlindungan Hukum Bagi Ahli Waris Yang Akan Melakukan Peralihan Hak Atas Tanah Yang Diperoleh Dari Jual Beli DI Bawah Tangan Oleh Pewarisen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.prodiIlmu Hukum
dc.identifier.kodeprodi0710101


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record