Show simple item record

dc.contributor.advisorA’la, M. Zulfatul
dc.contributor.advisorSiswoyo
dc.contributor.authorZulaihah
dc.date.accessioned2020-04-19T06:14:50Z
dc.date.available2020-04-19T06:14:50Z
dc.date.issued2019-07-23
dc.identifier.nim172310101226
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/98235
dc.description.abstractPasien dengan gagal jantung mengalami banyak keluhan dan beban, beberapa gejala yang dialami oleh pasien dengan gagal jantung selain dispnea yaitu fatigue. Fatigue atau kelelahan adalah salah satu gejala dari gagal jantung yang digambarkan oleh pasien sebagai kerugian energi fisik yang berdampak pada aktivitas sehari-hari untuk tetap mandiri. Fatigue merupakan sejumlah ancaman yang serius bagi kesejahteraan individu yag mempengaruhi tubuh dan pikiran. Selain itu fatigue dapat menghambat kemampuan pasien dalam mempertahankan gaya hidup aktif dan merupakan salah satu faktor kunci yang mempengaruhi kualitas hidup pasien bahkan juga mempengaruhi perilaku perawatan diri. Sejumlah 50-98% pasien gagal jantung melaporkan fatigue sebagai gejala yang paling umum. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran serta hubungan fatigue dengan karaktersitik repsonden di poli jantung RS tipe C Jember. Variabel dalam penelitian inni fatigue dan karakteristik responden. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan metode Deskriptif. Pendekatan yang digunakan adalah cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien gagal jantung yang berkunjung ke poli jantung RS tipe C Jember.teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling dengan jumlah responden sebanyak 75 responden. Data diambil dalam rentang waktu bulan Mei-Juni 2019. Data diambil menggunakan kuesioner karakteristik responden dan Multidimentional Assessment of Fatigue (MAF). Hasil penelitian ini menunjukkan responden pada penelitian ini memiliki rerata usia 60,01 tahun dengan komorbiditas terbanyak coronary atherosclerosis disease. Gambaran rerata skor GFI adalah 22,8 dengan rentang nilai 11-43. Dengan nilai domain per item yakni domain severity 5,6 (3-9), domain distress 2,57 (1-9), domain degree of interferencein ADL 3,4 (1-6) dan domain timing 2,12 (1-4). Penelitian ini tidak menemukan hubungan antara fatigue dengan karakteristik responden diantaranya usia, jenis kelamin, riwayat pekerjaan, dan komorbiditas. Penelitian ini memiliki keterbatasan yaitu tidak meneliti karaktersitik responden lainnya yang mungkin dapat mempengaruhi fatigue seperti grade gagal jantung, nilai hemoglobin, fraksi ejeksi dan medikasi. Sehingga diharapkan pada penelitian selanjutnya diharapkan agar menambahkan karakteristik responden lainnya.en_US
dc.language.isoInden_US
dc.publisherPROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEPERAWATANen_US
dc.subjectKelelahanen_US
dc.subjectPasien Gagal Jantungen_US
dc.subjectHeart Failureen_US
dc.subjectFatigueen_US
dc.titleGambaran Kelelahan pada Pasien Gagal Jantung di Poli Jantung RS Tipe C Jemberen_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record