Show simple item record

dc.contributor.authorMAULANA, IQBAL
dc.date.accessioned2018-05-03T03:19:53Z
dc.date.available2018-05-03T03:19:53Z
dc.date.issued2018-05-03
dc.identifier.nim141903103026
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/85657
dc.description.abstractPaving block adalah suatu komposisi bahan bangunan yang terbuat dari campuran semen portland atau bahan perekat hidrolis lainnya, air dan agregat dengan atau tanpa bahan tambahan lainnya yang tidak mengurangi mutu beton tersebut (SNI 03-0691-1996). Dalam penelitian ini penulis mencoba membandingkan paving block yang dihasilkan dari metode pembuatan secara manual, menggunakan alat pres hidrolis, serta menggunakan alat kombinasi pres hidrolis dan vibrasi, kemudian mencari cara untuk mendapatkan kuat tekan yang optimal dari ketiga metode pembuatan yang digunakan. Pengujian bahan material dan uji kuat tekan dilakukan di laboratorium struktur Fakultas Teknik Jurusan Teknik Sipil Universitas Jember. Kuat tekan yang direncanakan adalah 30 MPa dengan menggunakan proporsi standar DoE untuk beton yang diaplikasikan pada paving block, dimana poporsi material dihitung menggunakan perbandingan berat volume material yang telah diuji di laboratorium dengan jumlah meterial yang telah ditetapkan dalam standart DoE. Pembuatan benda uji paving block dilakukan di UD. Karya Mandiri, Banyuwangi.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectpaving blocken_US
dc.subjectpress hidrolisen_US
dc.subjectpres hidrolis vibrasien_US
dc.titlePERBEDAAN KUAT TEKAN PAVING BLOCK DENGAN METODE PEMBUATAN MANUAL, MESIN PRES HIDROLIS DAN MESIN PRES HIDROLIS VIBRASIen_US
dc.typeDiploma Reporten_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record