| dc.description.abstract | Penelitian ini dilaksanakan di Kelompok Bermain Nusa Indah Kecamatan Maesan Kabupaten Bondowoso tahun pelajaran 2015/2016, dengan subyek penelitian anak kelompok A yang berjumlah 15 anak. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini dilaksanakan melalui siklus I dan siklus II dengan menerapkan metode demonstrasi kombinasi dengan metode eksperimen. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara, observasi, tes, dan dokumentasi.
Penerapan metode demonstrasi kombinasi dengan metode eksperimen pada siklus I dan siklus II dilaksanakan dengan demonstrasi langsung dari guru menggunakan media nyata, membagi anak ke dalam kelompok kecil, dan memberikan kesempatan kepada anak untuk melakukan kegiatan yang telah didemonstrasikan oleh guru. Perbaikan yang dilakukan pada siklus II yaitu dengan pemberian motivasi lebih pada anak agar percaya diri dan memperbaiki metode demonstrasi untuk memudahkan anak dalam mengikuti langkah-langkah yang telah didemonstrasikan oleh guru.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan metode demonstrasi kombinasi dengan metode eksperimen dapat meningkatkan kemampuan kognitif anak. Nilai rata-rata kemampuan kognitif anak pada pra siklus 48,45, siklus I 72 dengan kualifikasi baik dan meningkat menjadi 82,67 dengan kualifikasi sangat baik pada siklus II.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah penerapan metode demonstrasi kombinasi dengan metode eksperimen dapat meningkatkan kemampuan kognitif anak kelompok A di Kelompok Bermain Nusa Indah Kecamatan Maesan Kabupaten Bondowoso tahun pelajaran 2015/2016. Saran yang disampaikan yaitu hendaknya guru menerapkan metode demonstrasi kombinasi dengan metode eksperimen untuk meningkatkan kemampuan kognitif anak, hendaknya kepala sekolah menyediakan sarana dan prasana untuk memudahkan guru dalam menerapkan metode tersebut, dan hendaknya penelitian ini dapat dijadikan sebagai acuan untuk mengembangkan penelitian yang lebih luas lagi. | en_US |
