Show simple item record

dc.contributor.authorPalupi, Niken Widya
dc.contributor.authorNugraha, Ari Satia
dc.date.accessioned2016-12-14T02:48:30Z
dc.date.available2016-12-14T02:48:30Z
dc.date.issued2016-12-14
dc.identifier.issn1411-5549
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/78360
dc.description.abstractBenalu kapas telah lama dikenal sebagi anti radang dan anti bakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan penghambatan terhadap pertumbuhan mikroba Bacillus subtilis, Escherichia coli, Staphylococcus aureus dan Salmonella typhymurium. Ekstrak benalu dilarutkan dalam pelarut heksana, etanol, metanol, dan akuades, yang ditambahkan ke dalam media pertumbuhan mikroba sebanyak 100uL dan 200uL. Hasil pengujian menunjukkan bahwa ekstrak benalu mempunya kemampuan penghambatan yang kuat terhadap pertumbuhan keempat mikroba yang dimaksud. Hal ini terutama ditunjukkan oleh ekstrak benalu yang dilarutkan dalam etanol dan metanol. Konsentrasi ekstrak benalu sebanyak 200uL memberikan diameter penghambatan yang lebih luas. Namun pada B.subtilis konsentrasi ekstrak benalu sebanyak 200uL malah mendukung pertumbuhannya. Hal ini diduga pada konsentrasi tinggi B.subtilis menjadi resisten terhadap ekstrak benalu.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectjamur merangen_US
dc.subjectprotein hidrolisaten_US
dc.subjectseasoning cairen_US
dc.titlePEMANFAATAN BENALU KAPAS SEBAGAI SALAH SATU SUMBER BAHAN ANTIMIKROBA ALAMI : KAJIAN AKTIVITAS ANTIMIKROBAen_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record