Show simple item record

dc.contributor.advisorWidayanto, Erno
dc.contributor.advisorAswatama, Ketut
dc.contributor.authorOcha Putra, Billy Hansdyan
dc.date.accessioned2015-12-28T07:19:03Z
dc.date.available2015-12-28T07:19:03Z
dc.date.issued2014
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/68955
dc.description.abstractPelat merupakan salah satu bagian penting dari struktur bangunan dan tersusun dari beton dan tulangan baja. Beton merupakan bagian dari pelat yang berfungsi menahan tekan namun beban tarik sendiri ditahan oleh tulangan. Tulangan yang sering digunakan saat ini adalah tulangan baja namun karena baja merupakan sumber daya alam yang tidak dapat dibaharui dibutuhkan alternatif lain untuk menggantikan tulangan baja. Penelitian ini menggunakan dua jenis tulangan yaitu baja dan bambu. Kedua tulangan tersebut dikombinasikan dalam pelat dengan tujuan untuk mengetahui kapasitas runtuh maksimum pada pelat. Bambu dipilih sebagai salah satu jenis tulangan karena jumlahnya yang banyak tersedia di alam dan termasuk dalam sumber daya alam yang dapat diperbaharui. Bambu juga merupakan sumber daya alam yang mudah diolah dan harga bambu lebih ekonomis. Teori garis leleh adalah teori yang diperkenalkan oleh K. W. Johansen pada tahun 1940-an. Teori ini merupakan solusi batas atas untuk mengetahui beban runtuh dari pelat dan membantu untuk memperkirakan keadaan akhir dari pelat yang didesain dengan model tulangan tertentu, serta untuk mengetahui pengaruh dari model penulangan yang sederhana dan pengaruh dari perletakannya. Dari hasil penelitian didapatkan beban runtuh pelat bertulang kombinasi baja dan bambu ratarata lebih besar 38% dari analisa garis leleh yang pertama dan lebih besar 21,02% dari analisa garis leleh kedua. Beban runtuh terbesar pada pengujian pelat bertulang kombinasi adalah Pelat 3 sebesar 3187,33 kg dan beban runtuh terkecil pada pengujian pelat bertulang kombinasi adalah Pelat 12 sebesar 1270,14 kg.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUNEJ Pressen_US
dc.subjectPelaten_US
dc.subjectTeori Garis Lelehen_US
dc.subjectBajaen_US
dc.subjectBambuen_US
dc.titleKAPASITAS PELAT BETON BERTULANG KOMBINASI BAJA DAN BAMBU MENGGUNAKAN TEORI GARIS LELEHen_US
dc.typeStudent Paperen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record