Show simple item record

dc.contributor.authorGracecia Wongso Prawiro
dc.date.accessioned2013-12-05T05:52:04Z
dc.date.available2013-12-05T05:52:04Z
dc.date.issued2013-12-05
dc.identifier.nimNIM091610101080
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/4816
dc.description.abstractRINGKASAN Perbandingan Pemberian Hemostatik Serap Spons Gelatin dengan Selulosa yang Dioksidasi Terhadap Waktu Berhentinya Perdarahan Pasca Ekstraksi Gigi (Eksperimental Klinis); Gracecia Wongso Prawiro; 091610101080; 2009; 61 halaman; Bagian Bedah Mulut Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jember. Ekstraksi gigi merupakan tindakan sederhana yang dilakukan sehari-hari dalam bidang bedah mulut. Perdarahan merupakan komplikasi umum yang dapat terjadi selama ekstraksi gigi. Waktu berhentinya perdarahan merupakan lamanya tubuh menghentikan perdarahan akibat trauma, dimulai setelah gigi terlepas dari soketnya, kemudian terjadi perdarahan, hingga perdarahan berhenti (terbentuknya blood clot). Perdarahan oral dapat dikontrol dengan menggunakan hemostatik serap. Salah satunya hemostatik serap lunak berbentuk spons dengan bahan dasar gelatin yang dapat larut dalam air. Selain spons gelatin, terdapat pula hemostatik serap dengan bahan dasar selulosa yang dioksidasi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan waktu berhentinya perdarahan pasca ekstraksi gigi pada pasien yang diberi hemostatik serap spons gelatin dan hemostatik serap selulosa yang dioksidasi. Jenis penelitian eksperimental klinis dengan rancangan penelitian posttest only control group design. Sampel penelitian berjumlah 24 orang yang diseleksi sesuai kriteria penelitian, subyek mengisi dan menyetujui informed consent, kemudian dilakukan ekstraksi gigi oleh operator. Setelah gigi dikeluarkan dari soketnya, penghitungan waktu dimulai, subyek diinstruksikan menggigit tampon tanpa bahan hemostatik (kelompok kontrol), atau menggigit tampon setelah diberi hemostatik serap spons gelatin (kelompok perlakuan aplikasi hemostatik serap spons gelatin) atau menggigit tampon setelah diberi hemostatik serap selulosa yang dioksidasi (kelompok perlakuan aplikasi hemostatik serap vii selulosa yang dioksidasi). Penghitungan waktu dihentikan setelah terbentuk blood clot pada soket. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata waktu berhentinya perdarahan kelompok kontrol adalah 1878.3038 detik (31.30 menit), jauh lebih lama jika dibandingkan dengan kelompok perlakuan aplikasi hemostatik serap spons gelatin selama 698.2112 detik (11.63 menit) dan kelompok perlakuan aplikasi hemostatik serap selulosa yang dioksidasi selama 542.5300 detik (9.03 menit). Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat perbedaan waktu berhentinya perdarahan pasca ekstraksi gigi pada pasien yang diberi hemostatik serap spons gelatin dengan pasien yang diberi hemostatik serap selulosa yandioksidasi.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries091610101080;
dc.subjectEkstraksi Gigien_US
dc.titlePERBANDINGAN PEMBERIAN HEMOSTATIK SERAP SPONS GELATIN DENGAN SELULOSA YANG DIOKSIDASI TERHADAP WAKTU BERHENTINYA PERDARAHAN PASCA EKSTRAKSI GIGI (EKSPERIMENTAL KLINIS)en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record