Show simple item record

dc.contributor.authorRohematul Jannah
dc.date.accessioned2014-01-13T02:14:10Z
dc.date.available2014-01-13T02:14:10Z
dc.date.issued2014-01-13
dc.identifier.nimNIM090810301009
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/14104
dc.description.abstractLembaga keuangan adalah salah satu sarana yang berperan penting dalam pengelolaan kebutuhan dana di Indonesia. Dana kebajikan merupakan salah satu produk lembaga keuangan dalam mengisi kebutuhan dana masyarakat khususnya bagi yang kurang mampu. Agar dana kebajikan dapat disalurkan dan dikelola dengan baik maka dibutuhkan kesesuaian implementasi akuntansi yaitu PSAK no.59 dan101. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi akuntansi dana kebajikan serta untuk mengetahui pengakuan, pengukuran, penyajian dan pengungkapan laporan sumber dan penggunaan dana kebajikan dengan PSAK No.59 & 101 dan menggunakan metode pengumpulan data wawancara dan juga dokumentasi. Penelitian ini menggunakan objek dari 3 lembaga keuangan yang berbeda yaitu Bank Syariah Mandiri, BPRS Asri Madani Nusantara, BMT UGT Sidogiri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi akuntansi dana kebajikan pada Bank Syariah Mandiri dan BPRS Asri Madani Nusantara telah sesuai berdasarkan PSAK (Pernyataan Standar Akuntansi Kuangan) no.59 dan 101 sedangkan pada BMT UGT Sidogiri tidak menunjukkan kesesuaian implementasi akuntansi dana kebajikannya berdasarkan PSAK (Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan) no.59 dan 101.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries090810301009;
dc.subjectLaporan Sumber dan Penggunaan Dana Kebajikan, PSAK no.59 dan 101en_US
dc.titleIMPLEMENTASI AKUNTANSI DANA KEBAJIKAN (Studi Kasus pada Bank Syariah Mandiri, BPR Syariah Asri Madani Nusantara, dan BMT Sidogiri di Jember)en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record