Show simple item record

dc.contributor.authorAnggun Puspita Dewi
dc.date.accessioned2014-01-07T06:29:39Z
dc.date.available2014-01-07T06:29:39Z
dc.date.issued2014-01-07
dc.identifier.nimNIM082010101040
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/13837
dc.description.abstractTujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) pertumbuhan Lactobacillus casei pada media modifikasi berbahan dasar campuran air tebu dan limbah cair tempe yang ditambahkan pada media pertumbuhan bakteri standar MRS, (2) adanya perbedaan pertumbuhan bakteri Lactobacillus casei antara MRS modifikasi dengan penambahan air tebu dan limbah cair tempe dengan media pertumbuhan standar MRS tanpa modifikasi. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi experimental design. Sampel yang digunakan adalah bakteri L. casei, dengan besar sampel 108 CFU/ml. Pada penelitian pendahuluan, dilakukan inokulasi L. casei pada media campuran air tebu dan limbah cair tempe dengan 11 kelompok perbandingan persentase jumlah masing-masing campuran. Hasil penelitian pendahuluan digunakan pada penelitian inti dan dicampurkan pada MRS broth dengan 11 kelompok perbandingan persentase jumlah masing-masing campuran pula. Data yang diperoleh adalah optical density (OD) L. casei pada media modifikasi MRS broth. Pada penelitian pendahuluan didapatkan OD P. aeruginosa pada media campuran air tebu dan limbah cair tempe yang paling tinggi pada kelompok perlakuan K5 dengan perbandingan persentase 60% air tebu:40% limbah cair tempe. Pada penelitian inti didapatkan OD P. aeruginosa pada media modifikasi MRS broth yang paling tinggi pada kelompok perlakuan K2 dengan perbandingan persentase 90% campuran air tebu dan limbah cair tempe:10% MRS broth. Data kemudian dianalisis dengan uji T 2 sampel independen. Hasil analisis dengan uji T 2 sampel independen menunjukkan bahwa rata-rata jumlah koloni yang tumbuh pada media modifikasi berbahan dasar campuran air tebu dan limbah cair tempe dengan berbagai perbandingann, dan rata-rata jumlah koloni yang tumbuh pada MRS broth memiliki perbedaan yang signifikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa air tebu dan limbah cair tempe mengandung senyawa-senyawa yang dibutuhkan L. casei, seperti karbohidrat, protein, dan mineral untuk tumbuh. Persentase campuran air tebu dan limbah cair tempe yang lebih besar dibandingkan dengan MRS broth disebabkan oleh tersedianya stimulating factor seperti asam amino, vitamin, dan mineral pada bahan modifikasi tersebut dan stimulating factor tersebut tidak terdapat pada MRS broth. MRS broth yang merupakan media standar pada formula tersebut dengan persentase sebesar 10%, melengkapi kebutuhan mineral-mineral lain yang tidak tersedia baik pada air tebu maupun limbah cair tempe, seperti sodium acetate dan MgSO4.7H2O.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries082010101040;
dc.subjectAir Tebu, Limbah Cair Tempe, Bakteri Lactobacillus caseien_US
dc.titlePEMANFAATAN CAMPURAN AIR TEBU DAN LIMBAH CAIR TEMPE SEBAGAI BAHAN MODIFIKASI MEDIA PERTUMBUHAN BAKTERI Lactobacillus caseien_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record