Show simple item record

dc.contributor.authorNAILATUL MAISAROH
dc.date.accessioned2013-12-20T01:53:02Z
dc.date.available2013-12-20T01:53:02Z
dc.date.issued2013-12-20
dc.identifier.nimNIM090210204139
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/10888
dc.description.abstractPembelajaran IPA di Sekolah Dasar/Madarasah Ibtidaiyah pada umumnya menggunakan model pembelajaran konvensional, yaitu model pembelajaran yang menitik beratkan pada guru. Kegiat an pembelajaran di SD Nahdlatul Ulama Kencong khususnya di kelas IV masih belum sepenuhnya menerapkan model maupun strategi pembelajaran yang dapat meningkatkan efektivitas belajar mengajar di kelas. Pada umumnya dalam proses pembelajaran guru hanya menggunakan metode ceramah ataupun metode tanya tanya jawab dan penugasan yang terpusat pada buku teks. Hal ini berdampak pada ketuntasan hasil belajar siswa yang belum memenuhi standar ketuntasan minimal yang ditetapkan oleh sekolah yaitu ≥ 6 0. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Tujuan dari penelitian ini adalah: 7 kelas IV SD Nahdlatul Ulama Kencong Jember Tahun Pelajaran 2011/2012. Pembelajaran Model Quantum Teaching dengan Teknik Pick Up Cards Game mempunyai sifat yang konkret, lebih realistis, menunjukkan pokok masalah dibandingkan media verbal semata, dapat mengatasi batasan ruang dan waktu karena tidak semua benda atau objek dapat dibawa ke kelas, dapat mengatasi keterbatasan pengamatan, dan melatih berpikir logis. Penerapan Model Quantum Teaching dengan Teknik Pick Up Cards Game dilakukan di kelas IV SD Nahdlatul Ulama Kencong Jember tahun pelajaran 2011/2012, dengan responden 25 siswa, yang terdiri atas 13 siswa laki-laki dan 12 siswa perempuan. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas, metode pengumpulan data yang digunakan adalah: metode observasi, metode tes, metode wawancara, dan metode dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata belajar siswa mencapai kenaikan sebesar 6,18. Pada siklus I rata-rata hasil belajarnya 65,02, sedangkan pada siklus II 71,2. Ketuntasan belajar siswa secara klasikal juga mengalami peningkatan sebesar 28%. Pada siklus I ketuntasan belajar klasikal mencapai 56% tergolong belum mencapai ketuntasan belajar secara klasikal. Pada siklus II ketuntasan belajar klasikalnya mencapai 84%. Dengan demikian standar ketuntasan belajar secara klasikal dalam penelitian ini telah terpenuhi, sehingga penelitian ini hanya dilakukan sebanyak 2 siklus. Saran bagi pihak sekolah ddiharapkan dapat menerapkan Model Quantum Teaching dengan Teknik Pick Up Cards Game untuk meningkatkan kualitas dan hasil belajar siswa. Bagi guru, dapat menjadi masukan dalam alternatif pembelajaran untuk meningkatkan keberhasilan dan kualitas pembelajaran IPA ataupun yang yang lainnya.. Bagi siswa, siswa harus aktif dalam kegiatan pembelajaran. Bagi peneliti lain, penelitian ini juga dapat menjadi masukan untuk penelitian lebih lanjut . Kesimpulan dari penelitian ini adalah penerapan Model Quantum Teaching dengan Teknik Pick Up Cards Game dapat meningkatkan ketuntasan hasil belajar IPA siswa kelas IV SD Nahdlatul Ulama Kencong Jember pada pokok bahasan Bagian-Bagian Tumbuhan.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries090210204139;
dc.subjectQUANTUM TEACHING DENGAN TEKNIK PICK UP CARDS GAMEen_US
dc.titlePENERAPAN MODEL QUANTUM TEACHING DENGAN TEKNIK PICK UP CARDS GAME UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS IV SD NAHDLATUL ULAMA KENCONG TAHUN PELAJARAN 2011/2012en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record