Show simple item record

dc.contributor.authorZakia
dc.date.accessioned2013-12-19T08:00:39Z
dc.date.available2013-12-19T08:00:39Z
dc.date.issued2013-12-19
dc.identifier.nimNIM080910201056
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/10587
dc.description.abstractPelayanan publik yang baik secara langsung ataupun tidak langsung akan mempengaruhi kualitas kesejahteraan masyarakat, oleh karenanya diharapkan bagi setiap organisasi publik untuk dapat meningkatkan kinerjanya. Pemerintahan Desa Kalisat adalah salah satu organisasi publik yang memiliki tingkat kinerja perangkat desa cukup tinggi. Selain itu, figur kepala Desa Kalisat memiliki karakteristik kepemimpinan transformasional dalam mengatur dan memimpin perangkat desanya. Berdasarkan hasil observasi awal tersebut, peneliti ingin mengetahui pengaruh kepemimpinan transformasional terhadap kinerja perangkat Desa Kalisat. Kinerja adalah hasil fungsi pekerjaan seseorang atau kelompok dalam suatu organisasi yang dipengaruhi oleh berbagai faktor untuk mencapai tujuan organisasi. Salah satu faktor yang mempengaruhi kinerja adalah kepemimpinan transformasional, yaitu kepemimpinan yang memiliki visi ke depan dan mampu mengidentifikasi perubahan lingkungan serta mampu mentransformasi perubahan tersebut ke dalam organisasi, memelopori perubahan dan memberikan motivasi dan inspirasi kepada individu-individu karyawan untuk kreatif dan inovatif, serta membangun team work yang solid, membawa pembaharuan dalam etos kerja kinerja manajemen, berani bertanggung jawab memimpin dan mengendalikan organisasi. Kepemimpinan yang mentransformasi (transforming leadership) ini dapat diperlihatkan oleh siapa saja dalam organisasi apa saja dan pada jenis posisi apa saja. vii Dengan demikian, maka dapat dikatakan bahwa kepemimpinan transformasional mempunyai peran yang sangat penting dalam upaya meningkatkan kinerja organisasi publik. Pendapat tersebut diperkuat oleh teori yang menyatakan bahwa, “Transformational leaders motivate others to do more than they originally intended and often even more than they thought possible. They set more challenging expectations and typically achieve higher performances.” Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan tipe asosiatif/hubungan. Penelitian ini dilakukan di Kantor Desa Kalisat yang beralamat di Jalan Pattimura No. 23 Kecamatan Kalisat. Indikator pada variabel kepemimpinan transformasional yaitu pengaruh yang diidealkan, motivasi inspirasional, rangsangan intelektual dan pertimbangan yang diindividualkan. Sedangkan Indikator pada variabel kinerja adalah indikator kualitas kerja dan kuantitas kerja. Kedua variabel tersebut diukur untuk mengetahui pengaruh kepemimpinan transformasional Kepala Desa Kalisat terhadap kinerja Perangkat Desa Kalisat. Dalam penelitian ini, peneliti menyebarkan kuesioner/daftar pertanyaan kepada 28 responden. Responden tersebut adalah seluruh perangkat Desa Kalisat. Dari jawaban responden tersebut dilakukan analisis data. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis koefisien Rank Kendall Tau (t), dimana hasil analisis data tersebut menghasilkan t hitung sebesar 4.052 dan t tabel sebesar 0.00003. Hal ini dapat diartikan bahwa t hitung lebih besar daripada t tabel atau 4.052 > 0.00003, sehingga penelitian ini menolak hipotesis nol (Ho) dan menerima hipotesis kerja (Ha) yang artinya bahwa ada pengaruh antara kepemimpinan transformasional kepala desa dengan kinerja perangkat di Kantor Desa Kalisat.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries080910201056;
dc.subjectkepemimpinan transformasional, kinerja perangkaten_US
dc.titlePengaruh Kepemimpinan Transformasional Kepala Desa Terhadap Kinerja Perangkat (Studi Kasus di Kantor Desa Kalisat Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember)en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record