Show simple item record

dc.contributor.authorCAHYANA, Nugraha Wahyu
dc.date.accessioned2021-01-27T06:00:03Z
dc.date.available2021-01-27T06:00:03Z
dc.date.issued2020-10-01
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/103064
dc.description.abstractUvea, berasal dari bahasa latin ―Uva" yang berarti anggur, terdiri dari beberapa kompartemen mata yang berperan besar dalam vaskularisasi bola mata, yaitu iris, badan siliar, dan koroid. Uveitis adalah peradangan pada uvea yang dapat menyebabkan kebutaan.Uveitis dapat disebabkan oleh peradangan terbatas pada saluran uveal, manifestasi penyakit sistemik (autoimun, infeksi, kanker), perluasan peradangan pada kornea dan sklera, trauma atau idiopatik.Uveitis anterior adalah peradangan pada iris dan tubuh siliaris dengan gejala nyeri, mata merah, fotofobia, dan penurunan ketajaman penglihatan. Uveitis menengah adalah peradangan pada pars plana dan sering melibatkan uveitis posterior dan vitreus anterior. Manifestasi klinis uveitis menengah biasanya ringan tanpa mata merah dan nyeri, namun penglihatan dapat menurun karena edema makula dan agregasi sel in vitreous. Uveitis posterior adalah peradangan yang melibatkan lapisan koroid, yang umum terjadi di negara berkembang karena prevalensi penyakit menular yang tinggi (toksoplasmosis, tuberkulosis, HIV, sifilis).en_US
dc.language.isoInden_US
dc.publisherUPT Percetakan dan Penerbitan Universitas Jemberen_US
dc.subjectUveitisen_US
dc.subjectUveitis anterioren_US
dc.subjectPenyebab Uveitisen_US
dc.subjecttoksoplasmosisen_US
dc.subjecttuberkulosisen_US
dc.subjectHIVen_US
dc.subjectsifilisen_US
dc.titleUveitis dan Penatalaksanaannyaen_US
dc.typeBooken_US
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI2010101#PendidikanDokter
dc.identifier.nidnNIDN0014076309


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record