Show simple item record

dc.contributor.advisorPRASETYA, Aris
dc.contributor.advisorELFIAH, . Ulfa
dc.contributor.authorDIBA, Fadila Farah
dc.date.accessioned2020-11-20T01:34:01Z
dc.date.available2020-11-20T01:34:01Z
dc.date.issued2020-03-22
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/102065
dc.description.abstractKebugaranxjasmanixadalah kemampuan fisik untuk menyesuaikan fungsi tubuh terhadap beban yang diberikan dalam berbagai macam keadaan secara efisienxtanpaxkelelahanxberlebihan dan akan pulihxsempurnaxsebelum diberikan beban selanjutnya. Komponen kebugaran muskuloskeletal salah satunya adalah daya tahan otot. Dayaxtahanxotot merupakanxkemampuan ototxuntuk berkontraksixterus menerus dan berulang-ulang dengan kecepatan dan waktu tertentu. Dayaxtahanxototxyangxbaik tidak hanya dikhususkan untuk para atlet untuk latihan rutin ataupun bertanding, tetapi juga bukan atlet sehingga aktivitas harian dapat dilakukan dengan baik terutama untuk pekerjaan dengan gerakan tetap dan berulang. Ketersediaan zat gizi berupa karbohidrat, protein, dan lemak sangat dibutuhkan sebagai penyedia energi dalam beraktivitas agar tidak cepat terjadi kelelahan. Ketersediaan zat gizi tersebut dapat diperoleh dari airxkelapaxmuda karenaxairxkelapaxmuda mengandung karbohidrat dan elektrolit. Air kelapa muda di Indonesia mudah ditemui karena kelapa merupakan jenis tanaman yang berasal dari Asia Tenggara. Produksi kelapa di Indonesia menurut Kementrian Pertanian Republik Indonesia pada tahun 2017 adalah sebanyak 2.854.300 buah, dan khusus di Jawa Timur sebanyak 253.904 buah menduduki peringkat terbanyak ketiga di Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konsumsi air kelapa muda terhadap daya tahan otot. Jenis penelitian yang dilakukan adalah jenis uji klinis (clinical trial) dengan metode true experimental. Desain penelitian yang digunakan adalah uji klinis rancangan silang (cross over design clinical trial). Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari 2020. Sampel penelitian terdiri dari 20 orang dan dibagi menjadi 2 kelompok secara acak dengan metode pengundian. Teknik pengambilan sampel yaitu quota sampling. Kelompok pertama adalah kelompok kontrol dengan air mineral 300 ml, sedangkan kelompok kedua adalah kelompok perlakuan yang diberi air kelapa muda 300 ml. Setelah periode washing out selama satu minggu, kedua kelompok saling bertukar peran kelompok kontrol akan menjadi kelompok perlakuan dan sebaliknya. Hasil dari penelitian ini yaitu kelompok yang mengonsumsi air kelapa muda 60 menit sebelum melakukan one minute sit up test memiliki nilai rata-rata repetisi lebih tinggi yaitu sebesar 34,30 dibandingkan dengan kelompok yang mengonsumsi air mineral. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat pengaruh konsumsi air kelapa muda (Cocos nucifera L.) terhadap daya tahan otot pada orang dewasa muda bukan atlet.en_US
dc.language.isoInden_US
dc.publisherFakultas Kedokteran Universitas Jember 2020en_US
dc.relation.ispartofseries162010101043;
dc.subjectair kelapa muda (Cocos Nucifera L.)en_US
dc.subjectair kelapa mudaen_US
dc.subjectdaya tahan ototen_US
dc.subjectatleten_US
dc.titlePengaruh Konsumsi Air Kelapa Muda (Cocos Nucifera L.) Terhadap Daya Tahan Otot Pada Orang Dewasa Muda Bukan Atleten_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.kodeprodi0101010


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record